Taksonomi


     Taksonomi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang klasifikasi makhluk hidup yang dipelopori oleh Carolus Linnaeus (Swedia). 



     Ia memperkenalkan enam tingkatan untuk mengelompokan makhluk hidup yang disebut takson.
Berikut adalah susunan takson pada hewan dari yang tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik):

Kingdom >> Phylum >> Kelas >> Ordo >> Familia >> Genus >> Spesies 

Berikut adalah susunan takson pada hewan dari yang tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik):

Kingdom >> Divisio >> Kelas >> Ordo >> Familia >> Genus >> Spesies

     Untuk membuat penamaan ilmiah suatu makhluk hidup, Linnaeus menggunakan sistem tata nama ganda (binomial nomenklatur), yang aturannya sebagai berikut:
- Terdiri dari dua kata.
- Kata pertama menunjukkan genus dan penulisannya diawali huruf besar dan kata kedua menunjukkan spesies dan penulisannya diawali huruf kecil.
- Penulisannya menggunakan huruf miring atau bergaris bawah.

Contoh:

Padi >> Oryza sativa


Ketela pohon >> Manihot utilissima


     Pada awalnya Aristoteles mengelompokan makhluk hidup menjadi 2 kingdom, yaitu kingdom plantae (tumbuhan) dan animalia (hewan)

Aristoteles


Robert H. Whittaker

Kemudian oleh Robert H. Whittaker mengemukakan klasifikasi 5 kingdom, yaitu:
1. Animalia
2. Plantae
3. Fungi
4. Monera
5. Protista

Kingdom (Animalia)


     Dunia hewan dapat dibagi ke dalam hewan tak bertulang belakang (avertebrata) dan hewan bertulang belakang (vertebrata).

1. Avertebrata:
1. 1. Porifera (hewan berpori)
Ciri-ciri:
- Terdapat pori pada permukaan tubuh sebagai saluran air ke dalam tubuh.
- Rangka tubuh terdapat di luar yang tersusun dari duri-duri.
- Di dalam saluran air, terdapat sel-sel berbulu cambuk (flagela) yang disebut koanosit.
- Hidup di air yang jernih, kebanyakan hidup di laut.

     Porifera dibagi menjadi 3 kelas, yaitu:
1. 1. 1. Calcarea, contoh: Cycon



1. 1. 2.  Hexactinelida, contoh: Euplectella


1. 1. 3. Demospongia, contoh: Euspongia



1. 2. Coelenterata (hewan berongga)
Ciri-ciri:
- Tubuh berongga seperti kantung.
- Pada bagian atas terdapat mulut (ostium) yang dikelilingi oleh tentakel.
- Setiap tentakel mengandung sel-sel beracun, yaitu knidoblas.
- Pada knidoblas terdapat nematokis, yaitu benang berduri dan beracun.
- Bentuk tubuh terdiri dari polip dan medusa.
- Rangka tersusun dari zat kapur.

Coelenterata terdiri dari 3 kelas, yaitu:
1. 2. 1. Hydrozoa, contoh: Hydra, Obelia, Physalia

Hydra

Obelia

Physalia
1. 2. 2. Scyphozoa, contoh: ubur-ubur

 
1. 2. 3. Anthozoa, contoh: Acropora




1. 3. Platyhelminthes
Ciri-ciri:
- Tubuhnya pipih, simetris bilateral.
- Mempunyai satu lubang mulut, tanpa dubur.
- Alat ekskresi berupa sel api.
- Pada umumnya bersifat parasit pada hewan dan manusia.

Platyhelminthes terdiri dari 3 kelas, yaitu:
1. 3. 1. Turbelaria, contoh: Planaria


1. 3. 2. Trematoda, contoh: Fasciola hepatica


1. 3. 3. Cestoda, contoh: Taenia saginata, Taenia solium

Taenia saginata

Taenia solium

1. 4. Nemathelminthes (cacing gilig)
Ciri-ciri:
- Bentuk tubuh bulat panjang dengan ujung meruncing.
- Kulit licin, tertutup lapisan lilin.
- Tubuh simetris bilateral, tidak bersegmen.
- Hidup bebas.
- Bersifat parasit pada tumbuhan dan hewan.
Contoh:
1. 4. 1. Ascaris lumbricoides (cacing perut)


1. 4. 2. Oxyuris vermicularis (cacing kremi)


1. 4. 3. Ankylostoma duodenale (cacing tambang)


1. 5. Annelida (cacing gelang)
Ciri-ciri: 
- Dinding tubuh terdiri atas 3 lapisan (triploblastik).
- Tubuh metameri (setiap segmen memilki organ tubuh yang tetap bergandengan dan terkoordinasi).
- Hermafrodit.

Annelida terdiri dari 3 kelas, yaitu:
1. 5. 1. Hirudinae, contoh: Hirudo medicinalis (lintah)


1. 5. 2. Polychaeta, contoh: Nereis, Eunice

Nereis

Eunice (Eunice aphroditois)

1. 5. 3. Oligochaeta, contoh: Lumbricus terestris (cacing tanah)
 



1. 6. Arthropoda (hewan berbuku-buku)
Ciri-ciri:
- Tubuh bersegmen, terdiri atas kepala, dada, dan perut (abdomen).
- Tubuh terbungkus rangka luar.
- Kaki berbuku-buku.
- Tubuh simetris bilateral.
- Sistem peredaran darah terbuka.
- Sistem saraf tangga tali.
- Bermata tunggal atau majemuk.

Terdiri atas 4 kelas:
1. 6. 1. Insecta (serangga)
 
Kupu-kupu biru (Morpho menelaus)

Nyamuk Aedes Aegypti

Lebah madu (Apis mellifera)

1. 6. 2. Crustacea (udang-udangan)

Lobster (Homarus americanus)

Kepiting (Gecarcinus quadratus)

Udang (Penaeus monodon)

1. 6. 3. Arachnida (laba-laba)

Laba-laba (Araneus diadematus)

Kalajengking hutan asia (Heterometrus spinifer)

1. 6. 4. Myriapoda (lipan)

Lipan (Lithobius forficatus)

1. 7. Mollusca (hewan lunak)
Ciri-ciri:
- Tubuh lunak dan berlendir.
- Tubuh terdiri atas kepala dan perut.
- Tubuh dilindungi cangkang berupa zat kapur.
- Hidup di darat, air laut, dan air tawar.

Terdiri atas 3 kelas:
1. 7. 1. Lamellibranchiata (kerang-kerang)

Kerang (Anadara granosa)

1. 7. 2. Cephalopoda (cumi-cumi)

Cumi (Sepioteuthis lessoniana)
Sotong (Sepia latimanus)

1. 7. 3. Gastropoda (siput)

Siput (Helix pomatia)
1. 8. Echinodermata (hewan berkulit duri)
Ciri-ciri:
- Tubuh diselimuti kerangka luar berupa zat kapur dengan duri-duri kecil.
- Bergerak dengan kaki ambulakral.
- Alat pernapasan berupa insang.

Terdiri atas 5 kelas:
1. 8. 1. Asteroidea, contoh: bintang laut

Bintang laut merah (Protoreaster linckii)

1. 8. 2. Echinoidea, contoh: landak laut

Landak laut (Echinus melo)

Landak laut hitam (Diadema antillarum)

1. 8. 3. Ophiuroidea, contoh: bintang ular

Bintang ular hijau (Ophiarachna incrassata)

1. 8. 4. Crinoidea, contoh: lilia laut

Lilia laut (Ptilocrinus pinnatus)

1. 8. 5. Holothuroidea, contoh: teripang

Teripang dari laut mediterania

2. Vertebrata:
2. 1. Pisces (ikan):
Ciri-ciri:
- Hidup di dalam air.
- Bergerak menggunakan sirip.
- Bertelur, pembuahan di luar tubuh induk.
- Bernapas menggunakan insang.
- Tubuh bersisik dan memiliki gurat sisi.

Ikan cupang (Betta splendens)

2. 2. Amphibi:
Ciri-ciri:
- Hidup di dalam air dan di darat.
- Kulit tipis tertutup lendir.
- Dua pasang kaki yang memiliki selaput renang.
- Berdarah dingin (poikiloterm).
- Bernapas menggunakan kulit, insang, atau paru-paru.
- Pembuahan luar.

Katak Australia (Litoria caerulea)
 
2. 3. Reptilia (hewan melata)
Ciri-ciri:
- Tubuh tertutup oleh kulit kering berupa zat tanduk.
- Bernapas dengan paru-paru.
- Berdarah dingin.
- Pada umumnya bergerak dengan dua pasang kaki atau sirip, sedangkan pada ular dengan otot perut.
- Pembuahan di dalam tubuh induk.

Buaya nil (Crocodylus niloticus)

Penyu hijau (Chelonia mydas)

2. 4. Aves (burung):
Ciri-ciri:
- Tubuh ditutupi bulu.
- Memiliki sepasang kaki dan sayap
- Pada kepala terdapat mata, hidung, dan paruh.
- Memiliki tembolok dan kloaka pada alat pencernaan.
- Memiliki kloaka sebagai organ reproduksi, sekresi, dan ekskresi.
- Suhu tubuhnya tetap atau berdarah panas (homoiterm).

Kakatua putih (Cacatua alba)

2. 5. Mammalia:
Ciri-ciri:
- Memiliki kelenjar susu (mammae).
- Ada yang hidup di darat dan ada yang hidup di air.
- Memiliki rambut.
- Berdarah panas (homoiterm).
- Pembuahan dalam (internal).
- Bernapas dengan paru-paru.
- Memiliki sepasang kaki dan tangan, sayap, atau sirip.

Gajah asia (Elephas maximus)

Jerapah (Giraffa camelopardalis)

Cool Blue Outer Glow Pointer
Powered by Blogger.